Pesta Miras 2 Warga Blitar Tewas, Dua Lainya Dilarikan Ke RSUD Mardi Waluyo

Pesta minuman keras (miras) di Blitar kembali menelan korban jiwa. Dua warga tewas dan dua lainnya harus dirawat di RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar.

Peserta pesat miras itu adalah warga Dusun Sumbersari RT 3 RW 7, Desa Sumberasri, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar.

Dua warga yang tewas adalah Hadi Suwito (34), penjual miras, dan Dodik Setiawan (31), warga Desa Kedawung, Kecamatan Nglegok.

Kapolres Blitar Kota, AKBP Heru Agung Nugroho membenarkan dua warga tersebut tewas diduga setelah mengkonsumsi minuman keras.

"Korbannya empat. Yang dua tewas, dua lagi masih dirawat. Kita masih dalam penyelidikan, tapi berdasarkan informasi, dugaan sementara mereka habis minum-minuman keras," katanya saat dihubungi liputanya.com melalui sambungan telepon, Jumat (29/9/2017).

Informasi yang diterima polisi dari lima saksi mata, keempat korban memang mengkonsumsi miras sejak Kamis (28/9). Pesta miras itu dilakukan di warung kopi Karo milik Hadi.

Namun menjelang Jumat (29/9) dini hari, mereka mengeluh badannya sakit semua. Dengan menggunakan pickup seorang warga, membawa mereka ke RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar.

"Namun sekitar pukul 02.00 wib, dua warga itu telah tewas saat dalam perjalanan ke rumah sakit. Sementara yang dua lainnya dalam kondisi lemas," tambah Heru.

Untuk memastikan penyebab tewasnya dua warga Nglegok ini, jenazah korban diautopsi oleh tim medis dari RS Bhayangkara Kediri.

Sementara dari lokasi kejadian, polisi menemukan beberapa botol minuman keras merek Kuntul. Kasus ini selanjutnya ditangani Satreskrim Polres Blitar Kota.

Subscribe to receive free email updates: